Always Check Before Post, rif!

Di penghujung 2015 ini, saya melakukan 2 kesalahan yang sama. Apa itu? Saya meneruskan (forward) informasi yang belum saya cek kebenarannya. Dan fatalnya, itu informasi hoax.

Yang pertama adalah saat saya terima e-mail yang ngakunya dari panitia sebuah kongres ilmiah di luar negeri, e-mail itu masuk ke alamat e-mail saya yang berdomain kampus (.ac.id). Saya teruskan ke e-mail seorang teman. Dan ternyata itu cuma hoax. Ini dia salinan e-mailnya:

Call for Paper

---

ICONTES CONGRESS , Kuala Lumpur, Malaysia, FEB 13-14, 2016
Deadline : 31^st December 2015

WWW.ICONTES.ORG
WWW.ICONTES.ORG
ICONTES provides a leading forum for the presentation of new advances and research results in the fields of Technology, Engineering and Sciences. The Congress will bring together leading researchers, engineers and scientists in the domain of interest from around the world.This congress is involving following conferences: 

• International Conference on Nanotechnology, Nanoscience & Advanced Materials (ICNNAM2016)

• International Conference on Chemistry, Chemical & Petrochemical Engineering (ICCCPE2016)

• International Conference on Material, Industrial & Mechanical Engineering (ICMIME2016)

• International Conference on Agricultural Science (ICAS2016)

• International Conference on Advances in Civil, Architecture and Environmental Engineering (ICCAEE2016)

In collaboration with University Malaysia PAHANG
 Publicationshigh quality accepted papers according to Editorial Board decision will be published in Scopus indexed journals.

1. International Journal of Engineering (Scopus Indexed, ISC)

1. Journal of Mechanical Engineering and Sciences (Jmes) (Scopus Indexed)

1. International Journal of Automotive and Mechanical Engineering (Ijame) (Scopus Indexed)

                 

On behalf of our symposium organizer we warmly invite you to submit your research abstract and participate in this exciting international event. 
You can also follow us on :

 

Sincerely Yours, ICONTES Coordinator www.icontes.org

Mungkin ada yang sempet dapet juga?

Yang kedua yang masih hangat. Semalam via grup whatsapp yang saya ikuti, ada yang share foto poster sebuah acara nikah bareng. Dengan embel-embel yang menggiurkan, gratis! Jelas semua orang (terutama yang belum menikah, seperti saya) akan tertarik. Lalu entah kenapa jari saya tergoda untuk share ulang, tanpa mengecek dulu kebenarannya. Dan lagi, itu cuma hoax belaka. Mungkin kamu juga udah pernah baca di banyak sosmed, ini dia:

Informasi nikah bareng gratis yang ternyata hoax

Haduh rif. Kamu tuh ya...

Meneruskan informasi yang belum jelas kebenarannya, jelas adalah sebuah kesalahan. Tapi, izinkan saya membuat alibi sendiri untuk kedua kasus itu. Sekaligus bisa jadi warning untuk teman-teman semua untuk tidak menyebarkan kedua informasi palsu itu.

Baca juga: Menyebar Bagai Virus

---

Untuk kasus kongres ilmiah, awalnya saya ngerasa itu resmi loh. Karena alamat e-mail yang dipakai bukan alamat e-mail yang biasa dipakai untuk penipuan. Dia pakai e-mail berdomain .org, yang jelas nggak mudah dan nggak bisa sembarangan bikinnya. Saya cek lewat whois juga nggak ada yang mencurigakan. Saya juga sempat cek salah satu pembicaranya, walaupun ini bisa aja dibuat-buat - dan beneran ada orangnya. Sempat juga agak curiga, karena e-mail ini masuk ke spam. Tapi kecurigaan saya itu jadi hilang karena alamat e-mail itu saya pakai untuk daftar di researchgate.net, situs jejaring researcher - mungkin aja mereka dapat kontak e-mail saya dari sana. Ya udah, saya forward lah ke teman yang kebetulan sering ikut acara begitu, barangkali dia tertarik.

Tapi ternyata, itu cuma e-mail scam alias hoax yang bisa jadi penipuan. Untung banget si temen terbiasa ngecek dulu kalo ada informasi begitu. Nih saya kasih skrinsut dari Fake Letters untuk kasus e-mail itu.

Email dari kongres ilmiah yang ternyata fake letters

Untuk kasus nikah gratis 14 Februari 2016, kyknya emang saya yang lagi gatel pengen share. Saya nggak bisa bikin alibi untuk yang satu itu. Ada sih sedikit kecurigaan karena kok bisa-bisanya ngadain acara begitu, dengan semua fasilitas wah, dan itu gratis. Makanya waktu saya forward, saya bilang coba dicek kebenarannya. Hihi... Baiknya saya kasih konfirmasi dari salah satu pengisi acaranya aja ya. Nih dia:

TIDAK BENAR
Shalih(in+at) yang disayang Allah; jika menerima foto kertas publikasi acara NIKAH BARENG oleh Takmir Masjid Al Kahfi PAMA KIDE seperti di bawah ini, mohon disampaikan kepada siapapun yang mengirim bahwa:
1) TIDAK BENAR kami akan hadir dalam acara tersebut. Panitia baru menghubungi kami ketika publikasi ini sudah diinfokan pada kami oleh beberapa rekan via WA sehingga kami terkejut karenanya. Dari situ kami menyatakan tidak dapat menghadiri acara tersebut bersebab ada jadwal lain yang telah kami komitmenkan.
2) TIDAK BENAR kami menyetujui konten acara ini, terlebih dalam kalimat "Dicarikan Jodoh bagi yang Jomblo" di mana kalimat ini meski mungkin maksudnya baik, tapi rentan menjadi fitnah.
3) TIDAK BENAR secara keseluruhan atas dinisbatkannya acara ini kepada kami. Panitia beralasan ini adalah desain publikasi yang difoto oleh seseorang dan kemudian disebar tanpa izin. Namun mengingat Panitia juga belum mengontak kami ketika membuat desain ini, sesungguhnya kesalahan pada Panitia juga harus serius dievaluasi.
Semoga menjadi evaluasi bersama bahwa kita semua wajib menjaga adab di dalam 'amal-'amal kita; terlebih ia adalah dakwah yang selalu kita harapkan ridha Allah di dalamnya.
Teruntuk Shalih(in+at) yang masih mendapati foto publikasi tak benar ini menyebar; mohon sudi bermurah hati untuk membagikan penjelasan kami ini sebagai jawabannya.
JazaakumuLlaahu khayran. Hamba Allah yang tertawan dosanya,
Salim A. Fillah

Dari dua kasus itu, pesannya adalah: always check before post! Entah kenapa saya jadi begitu latah. Meneruskan informasi emang gampang banget. Tapi ngecek kebenarannya dulu adalah sangat penting.

Penegasannya: KEDUA INFORMASI DIATAS ADALAH PALSU
*yang sudah tergiur pengen nikah gratis di hari kasih sayang, kubur dalam-dalam mimpi itu

Akhirnya, saya mau minta maaf buat semuanya yang udah nerima informasi palsu dari saya. Hihi.. Dimaafkan yah